Total Tayangan Halaman

Minggu, 25 September 2011

Hari Minggu Biasa XXVI

"Sesungguhnya perempuan-perempuan sundal dan pemungut cukai akan mendahului kamu masuk dalam kerajaan Allah"

Kata-kata Yesus cukup keras dalam mengajari kamu Farisi. Melalui suatu perumpaan Yesus mengajari kita bagaimana sebenarnya beriman secara benar. Orang Farisi dimarahi oleh Yesus karena mereka sibuk menegakkan kebenaran ajaran tanpa menyentuh apa yang disebut dengan "pelaksanaan ajaran itu" dalam kehidupan sehari-hari. Meraka hanya berkata-kata, kotbah kesana kemari tapi tindakan Nol...

Dari devotionalonjesus.blogspot.com

Sementara para kelompok yang mereka cap sebagai pendosa (pelacur dan pemungut cukai) percaya pada apa yang dikatakan oleh Yohanes Pembabtis dan melakukan apa yang dikatakan oleh Si Nabi terakhir itu. Mereka bertobat dan sungguh-sungguh mempersiapkan diri menyambut Mesias, Yesus. Ini adalah sebuah kritikan bagi para Kaum Farisi yang mengatakan diri sebagai bangsa pilihan tapi menutup mata pada yang mereka nantikan..

Yesus mengajak kita untuk melakukan otokritik terhadap diri kita masing-masing..(sungguh bijaksana Yesus ni yahh,,) Menjadi orang kristen adalah menjadi orang yang senantiasa melakukan pertobatan karena kita dipanggil pada kekudusan.. Mari kita liat diri kita..apakah kita sudah beriman dengan benar?? Apakah iman kita sudah sampai pada "pelaksanaan ajaran"?

Jangan sampai kita setaraf dengan Kaum Farisi.. ati-ati loh yahh..!!!